HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA TENTANG MENGGOSOK GIGI TERHADAP KEJADIAN KARIES GIGI DI SDN 04 IDI RAYEUK KABUPATEN ACEH TIMUR
Abstrak
Pendahuluan: Kesehatan gigi dan mulut hingga kini masih belum menjadi perhatian utama, sakit gigi sering dianggap sebagai penyakit biasa. Tetapi sebenarnya akibat yang ditimbulkan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, bahkan sangat berbahaya karena bisa menjadi gerbang beragam penyakit dan bisa mengungkapkan gejala-gejala awal penyakit berbahaya. Sakit gigi yang biasa terjadi adalah karies gigi (gigi berlubang). Salah satu upaya untuk mencegah terjadinya karies gigi yaitu dengan menggosok gigi secara benar dan teratur sehari 2 kali sesudah makan pagi dan sebelum tidur malam. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan pengetahuan dan sikap siswa tentang menggosok gigi terhadap kejadian karies gigi di SDN 04 Idi Rayeuk. Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah Analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel adalah Total Sampling dengan jumlah sampel 50 orang dan pengambilan data menggunakan kuesioner dan observasi. Hasil: Uji statistik (Uji Chi Square) didapatkan nilai P = 0,008 (0,008 < 0,05). Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan tentang menggosok gigi terhadap kejadian karies gigi pada siswa/i kelas VI SDN 04 Idi Rayeuk, dan Uji analisis data tentang sikap sikat gigi terhadap kejadian karies gigi, didapatkan uji statistik (Uji Chi Square) didapatkan nilai P-Value = 0,012 (0,012 < 0,05). Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara sikap tentang menggosok gigi terhadap kejadian karies gigi pada siswa/i kelas VI SDN 04 Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur.